Datuak RajoIbrahim dan Deswadi Bajadi saat meninjau pustaka. (foto-tim bajadi) |
Padang, fokusteropong.com - MEMANG benar kata orang bijak, yang mengatakan bahwa buku adalah jendela dunia. Dan buku merupakan sumber berbagai informasi yang dapat membuka wawasan. Karena di sana berisi tentang berbagai hal seperti ilmu pengetahuan, ekonomi, sosial, budaya, politik maupun aspek-aspek kehidupan sosial lainnya.
Hal tersebut disampaikan oleh Deswandi Bajadi, SE kepada media ini disela-sela kegiatanya menghadiri peresmian Perpustakaan Rumah Gadang Datuak Rajo Ibrahim di Jalan M. Hatta, Kelurahan Pasar Ambacang, Kecamatan Kuranji, Kota Padang, Jum'at (19/1/23).
"Apalagi dengan membaca kita dapat meningkatkan literasi. Dan, dengan adanya literasi ini kita akan lebih bisa beradaptasi dengan perkembangan dunia dan kemajuan zaman. Sebaliknya, apabila tidak adanya literasi maka akan sulit sekali bersaing di dunia kerja maupun bertahan di era saat ini", ungkap Caleg DPRD Sumbar dapil 1 (Kota Padang) nomor urut 4 dari partai NasDem itu menambahkan.
Dilanjutkannya, perpustakaan bertujuan memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam meningkatkan kegemaran membaca, serta memperluas wawasan dan pengetahuan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.
Bahkan perpustakaan juga merupakan tempat untuk menyampaikan informasi melalui koleksi bahan pustaka yang dimilikinya. Keberadaan suatu perpustakaan sekaligus juga untuk memberdayakan masyarakat agar memiliki kesadaran penyebaran informasi yang baik, dalam mendukung kebutuhan literasi informasi.
Ditandai dengan pembukaan tirai oleh Staf Ahli Walikota Padang Syahrial Kamat, Perpustakaan Rumah Gadang Datuak Rajo Ibrahim resmi dibuka. (foto-tim bajadi) |
Namun, selama ini ruang perpustakaan terkesan sebagai ruang yang serius dan kaku. Padahal perpustakaan dapat didesain dengan menarik dan terkesan santai, seperti Perpustakaan Rumah Gadang Datuak Rajo Ibrahim yang menghadirkan ruang baca terbuka terasa begitu menyatu dengan lingkungan sekitar. Dengan begitu, akan membuat pengunjung betah untuk melakukan aktivitas membaca, diskusi, dan belajar dengan nyamannya di perpustakaan ini, terangnya.
"Desain ruang yang menarik tak harus mahal. Perpustakaan yang sederhana jika di desain dengan optimal akan mampu mengubah citra perpustakaan menjadi tempat yang menarik untuk dikunjungi sekaligus dirindukan oleh penggemarnya", jelas Deswandi Bajadi lagi.
Karena ini sebuah langkah maju dan membangun dari kaum Datuak Rajo Ibrahim Suku Koto Nan Batujuah Nagari Pauh IX yang telah memanfaatkan aset (rumah gadang) kaumnya untuk kepentingan masyarakat, sudah sepantasnya di apresiasi bersama.
"Untuk itu, dia siap bersinergi dengan pengelola dalam memajukan perpuskaan ini", pungkas Deswandi Bajadi yang juga Ketua Garda NasDem Kota Padang.
Peresmian Perpustakaan Rumah Gadang Datuak Rajo Ibrahim oleh Staf Ahli Walikota Padang Syahrial Kamat, mewakili Walikota Hendri Septa, dan turut dihadiri Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Padang dr. Ferimulyani Hamid, M.Biomed, Camat Kuranji, Lurah Pasar Ambacang, Ketua MPA KAN Pauh IX Kuranji Irwan Basir Dt. Rajo Alam, SH. MM, tokoh masyarakat, dan undangan lainnya.(hendri)
0 Komentar